Penjelasan Lengkap Jenis-Jenis Otot Manusia Beserta Fungsinya

Tahukah kamu sahabat cerdas? Dalam tubuh manusia terdapat 600 macam otot yang dikelompokkan menjadi tiga jenis otot.

Tiga jenis otot tersebut adalah otot polos, otot lurik, dan otot jantung. Mau tahu penjelasan lengkap mengenai jenis-jenis otot tersebut beserta fungsinya?

Sebelum kita mencari tahu hal tersebut, mari kita bahas terlebih dahulu tentang cara kerja otot.

Otot bisa membuat bagian tubuh mampu bergerak dengan melakukan kontraksi dan relaksasi. Oleh sebab itu, bagian tubuh ini disebut juga dengan anggota gerak aktif.

Kontraksi adalah kondisi ketika otot menjadi kencang, sedangkan relaksasi adalah keadaan saat otot menjadi kendur.

Ketika kita berpikir ingin bergerak, maka otak dengan cepat akan memberikan perintah pesan ke saraf melalui saraf tulang belakang.

Kemudian saraf pun nantinya akan membuat otot yang ingin kita gerakkan menjadi berkontraksi.

Setelah itu, sensor yang terdapat pada otot mengirimkan pesan perintah kembali menuju otak, lalu menghasilkan gerakan yang kita lakukan pada tubuh.

Nah, sekarang kita akan mencari tahu penjelasan tentang otot polos, otot lurik, dan otot jantung beserta dengan fungsinya.

3 Jenis Otot Manusia

1. Otot Polos

Sebagaimana namanya, otot ini disebut sebagai otot polos karena tidak mempunyai garis-garis melintang atau biasa juga disebut dengan lurik.

Otot polos hanya terdapat satu saja dan terletak di bagian tengah dengan warna yang juga terlihat polos.

Gerakan otot polos dioperasikan oleh sistem saraf otonom.

Otot yang satu ini tidak berada di bawah kendali sukarela.

Ciri-ciri otot polos:

- Berbentuk gelendong dengan kedua ujung yang meruncing.

- Memiliki satu inti sel dan terletak pada tengah sel.

- Otot ini bekerja di luar kesadaran, namun bekerja secara lambat, teratur, dan tidak cepat lelah.

- Terdapat di dinding alat-alat tubuh bagian dalam seperti paru-paru, pembuluh darah, lambung, usus, dan indung telur.

Otot polos memiliki fungsi sebagai otot yang menyusun dan membentuk organ dalam manusia, dan menggerakkannya sendiri secara otomatis tanpa harus diperintah oleh otak.

Otot polos mampu berkontraksi dan menahan, sehingga dapat digunakan dalam banyak fungsi pada tubuh, mulai dari sistem pencernaan, peredaran darah, hingga dalam hal pembuangan zat sisa tubuh.

Otot polos hampir dapat ditemukan di seluruh bagian tubuh, di antaranya terletak pada organ pencernaan, paru-paru, pembuluh darah, iris mata, dan bawah kulit.

Contohnya, otot polos yang terletak pada lambung dan usus kita akan secara otomatis bergerak ketika mencerna makanan, hal tersebut dilakukan tanpa perintah dari otak kita.

Selain itu, otot polos juga terdapat pada kandung kemih. Maka dari itu otot tersebut mampu berelaksasi, sehingga kita bisa menahan pipis sebelum berada di kamar mandi. Kemudian setelah berada di kamar mandi, maka otot polos pada kandung kemih berkontraksi agar air pipis bisa keluar.

Otot polos juga dapat membantu mengatur tekanan darah dan aliran darah pada pembuluh darah arteri dan pembuluh vena.

2. Otot Lurik

Otot lurik merupakan otot yang melekat pada kerangka manusia dan membentuk sebagian besar jaringan otot dalam tubuh.

Otot lurik memiliki inti yang banyak dan gerakannya berada di bawah kendali sistem saraf somatik.

Sehingga hal tersebut menimbulkan gerakan dengan kekuatan yang diberikan pada kerangka seperti sistem tuas dan katrol.

Pada otot lurik terdapat tendon. Otot dengan ujung atas dua tendon disebut sebagai otot bisep.

Nah, kalau otot yang ujung atasnya memiliki tiga tendon disebut sebagai otot trisep.

Ciri-ciri otot lurik:

- Sel otot lurik berbentuk silinder dengan bagian berwarna gelap dan terang sehingga tampak seperti lurik

- Mempunyai inti yang banyak

- Otot bekerja atas kesadaran perintah otak dan dapat mengalami kelelahan

- Otot lurik melekat pada kerangka, sehingga disebut juga sebagai otot rangka.

Otot lurik berfungsi sebagai otot yang menyusun sistem rangka dan menggerakkan rangka tubuh manusia, serta memberikan tubuh daya dan kekuatan.

3. Otot Jantung

Otot jantung adalah otot lurik khusus yang terdiri dari sel-sel memanjang dengan banyak inti yang terletak di pusat.

Otot yang satu ini tidak berada di bawah kendali sistem saraf otak. Sehingga otot jantung bergerak dengan sendiri tanpa diperintah oleh otak.

Ciri-ciri otot jantung:

- Sel otot jantung berbentuk serabut lurik yang bercabang-cabang.

- Sel memiliki satu atau banyak inti sel dan terletak di tengah serabut.

- Otot bekerja di luar kesadaran alias bergerak secara otomatis, tapi dipengaruhi oleh persediaan oksigen yang cukup.

Otot jantung berfungsi sebagai otot yang menyusun jantung, menggerakkan jantung untuk memompa darah ke seluruh tubuh, membersihkan sisa metabolisme tubuh, membantu proses pemompaan darah pada jantung, serta menunjang pekerjaan jantung lainnya.

Demikian informasi yang dapat kita bahasa hari ini terkait dengan penjelasan lengkap jenis-jenis otot manusia disertai dengan fungsinya. Semoga informasi ini bisa membuat kita bertambah ilmu pengetahuan dan dapat diamalkan jika diperlukan.